Sabtu 17 Mar 2012 21:39 WIB

Batavia Air Inapkan Jamaah Umrah yang Pesawatnya Terlambat

Salah satu pesawat milik maskapai Batavia Airlines.
Foto: mynetbizz.com
Salah satu pesawat milik maskapai Batavia Airlines.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Tudingan bahwa 300 jamaah umroh dari Nanggroe Aceh Darussalam terlantar di Jeddah, dibantah oleh PR Manager Batavia Air, Elly Simanjuntak. Kepada Republika Online, Elly mengatakan para jemaah yang tertunda jadwal penerbangannya itu diinapkan di sejumlah hotel berbintang di Jeddah.

''Kami sediakan hotel untuk menampung mereka. Para jemaah diinapkan di Hotel Azhar, Hotel Red Sea, Hotel Nabaris dan Hotel Norkom,'' ujarnya.

Rencananya para jemaah ini akan diberangkatkan ke Banda Aceh, Ahad besok (18/3) sekitar pukul 22.20 dengan menggunakan pesawat Airbus 330 Y6-892. ''Insya Allah akan segera pulang ke Tanah Air,'' paparnya.

Sebelumnya dikabarkan 300 orang jamaah umrah asal Nanggroe Aceh Darrusalam dilaporkan terlantar di masjid kawasan Jeddah, Arab Saudi, akibat tidak adanya  pesawat yang membawa kembali jamaah ke tanah air.Informasi ini disampaikan Tgk Abrar Muda kepada kantor berita Antara.

Tgk Abrar Muda yang juga salah seorang jamaah umrah yang diberangkatkan bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang pada 6 Maret 2012 mengatakan sebagian jamaah terpaksa tidur di dalam bus dan masjid..

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement