REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) bersatu bersama gerakan buruh memboikot rencana kenaikan harga BBM. Mereka akan menutup jalan-jalan strategis di seluruh wilayah Indonesia dalam waktu dekat.

"Jika pemerintah tidak mau mendengarkan aspirasi rakyat kecil, KAMMI akan mengajak mahasiswa dan buruh untuk menutup jalan-jalan strategis,"papar Ketua Umum KAMMI, Muhammad Ilyas, Jumat (16/3).

Gerakan gabungan yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia ini direncanakan sebelum keputusan kenaikan harga BBM keluar. Ilyas menjelaskan, aksi nasional ini dilakukan karena pemerintahan Presiden SBY terlihat makin tak tersistem.

Gejala pembungkaman juga terlihat setelah diketahui kemarin Presiden mengumpulkan para rektor untuk menyosialisasikan kenaikan harga BBM. Lalu, ada larangan metromini untuk mengangkut massa saat beraksi. Cara busuk lainnya, jelas Ilyas, presiden dan birokratnya mengajak para aktivis BEM dan organisasi kepemudaan bertandang ke Cina.

"Semoga Presiden SBY dibuka mata hatinya. Semoga dengan aksi kita, ia melihat itu semua akibat dari  pemerintah yang tidak mau mendengar suara rakyat kecil," cecar Ilyas.

Ikuti Whatsapp Channel Republika