REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nama Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sering disebut-sebut terlibat dalam kasus korupsi pembangunan sarana olahraga Hambalang, Bogor.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pun akan memeriksa Anas dalam waktu dekat ini.
"Ada kemungkinan akan dimintai keterangan," kata juru bicara KPK Johan Budi di kantornya, Jumat (9/3).
Namun, Johan belum memastikan, kapan jadwal pemeriksaan Anas. Ia masih menunggu jadwal pemeriksaan resmi dari penyidik KPK.
Proyek Hambalang merupakan proyek yang dikerjakan Kemenpora. Nilai proyek ini sekitar Rp 1,3 triliun. Nama Anas disebut M Nazaruddin ikut memuluskan proyek pembangunan kawasan olahraga itu. Bahkan, Anas disebut Nazaruddin meminta bantuan BPN agar pengurusan sertifikat segera diselesaikan.