Rabu 29 Feb 2012 14:20 WIB

Angie Batal Dikonfrontir dengan Rosa, Jaksa KPK Lakukan Analisis

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Heri Ruslan
Angelina Sondakh dan Mindo Rosalina Manullang
Angelina Sondakh dan Mindo Rosalina Manullang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menangani perkara kasus suap wisma atlet SEA Games dengan terdakwa M Nazaruddin belum mau berkomentar banyak soal batalnya konfrontasi antara Mindo Rosalina Manulang dan Angelina Sondakh. Mereka akan menganalisis terlebih dahulu  dampak  dari batalnya konfrontasi ini.

"Wah kita tidak bisa simpulkan dulu. Apalagi kalau ditanya soal pengakuan Angelina sebelumnya atau Rosalina yang harusnya saat ini dikonfrontasi. Harus kita analisis dulu baru kita bisa menilai," kata anggota JPU KPK I Kadek Wirayana di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (29/2).

Terpidana Mindo Rosalina Manulang urung bersaksi pada sidang lanjutan kasus suap wisma atlet SEA Games M Nazaruddin di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (29/2). Pasalnya, Rosalina saat ini sedang dalam keadaan sakit.

"Informasi yang kami terima dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) beliau (Rosalina ) dalam kondisi sakit," kata Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK I Kadek Wirayana, dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Rabu (29/2).

 

Penjelasan itu disampaikan Jaksa, ketika ditanyakan Ketua Majelis Hakim, Dharmawati Ningsih. I Kadek, menjelaskan kalau baik Rosalina dan Anggelina Soundakh sudah diberikan surat untuk bisa hadir ke persidangan.

 

"Yang hadir hanya Anggelina Sondakh," kata Kadek.

 

Rosalina sendiri yang dijadwalkan akan dikonfrontasi dengan Angie tak hadir di Persidangan. Ini merupakan kali keduanya Angelina menyambangi Pengadilan Tipikor.

 

Sebelumnya pada pertengahan bulan lalu ia pun sudah sempat memberikan kesaksian untuk Nazaruddin. Dalam kesaksian tersebut, ia berulang kali menegaskan kalau tidak pernah berhubbungan dengan Rosalina melalui pesan singkat Blackberry.

Ia berdalih baru memiliki telepon genggam berjenis blackberry pada akhir tahun 2010. Lantaran hal tersebut majelis hakim pun memutuskan untuk melakukan konfrontasi antara keduanya pada persidangaan hari ini.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement