REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Suryamin resmi dilantik sebagai ketua Badan Pusat Statistik (BPS), Selasa (21/2). Suryamin menggantikan mantan kepala BPS Rusman Heriawan yang kini menjadi wakil menteri pertanian. Pelantikan dilakukan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Armida S Alisjahbana di kantornya.
Armida menitipkan beberapa hal dengan dilantiknya Suryamin. Ia meminta program reformasi di lingkungan BPS untuk meningkatkan kualitas data perstatistikan yang lebih akurat.
Sebagai lembaga pemerintah non kementrian, BPS diminta untuk berkoordinasi dengan lembaga lain. "Agar dihasilkan sistem statistik nasional yang efektif dan efisien," ujar dia. Ia juga menghimbau agar kerjasama dengan lembaga internasional yang selama ini sudah terjalin baik semakin ditingkatkan.
BPS diminta meminimalkan missunderstanding bagi para pengguna data. "BPS terus-menerus mensosialisasikan dalam rangka mengingkatkan peningkatan data termasuk interpretasi dan pemutakhiran," katanya.
Suryamin mengungkapkan BPS sedang melakukan reformasi untuk meningkatkan kualitas data yang dihasilkan. Mantan Kepala Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) ini mengungkapkan BPS terus menerus memperbarui konsep dan metodologi untuk interpetasi data yang semakin baik.
Forum Masyarakat Statistik (FMS) yang bernaung di bawah Bappenas ia ungkapkan sering memberikan masukan dalam rangka menjadikan BPS yang semakin baik. Ia juga berkomitmen meningkatkan kualitas data yang dihasilkan dalam hal akurasi dan konsistensi.