REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sejumlah ulama Lebanon berkunjung ke Sekretariat International Conference of Islamic Scholars (ICIS) di Jakarta, Jumat (17/2).

Kedatangan mereka diterima oleh Sekretaris Jenderal ICIS KH Hasyim Muzadi, Direktur Eksekutif ICIS Nashihin Hasan, dan Koordinator Bidang Dakwah ICIS Agus Mulyana. Hasyim Muzadi mengatakan, pertemuan dengan para ulama Lebanon dari berbagai aliran namun mempunyai visi sama dengan ICIS dan Nahdlatul Ulama (NU) yaitu menciptakan perdamaian.

Pertemuan tersebut membahas banyak hal, diantaranya soal rencana kerja sama antara kedua belah pihak dan problem yang dihadapi umat Islam di dunia saat ini. "Perpecahan antarumat Islam tadi juga sempat dibahas," kata Hasyim.

Kepada para ulama Lebanon, Hasyim mengatakan, umat Islam harus melupakan perbedaan sekte atau aliran agar bisa bersatu. Sebab, tanpa kebersamaan, umat Islam akan terus larut dalam pertikaian seperti yang terjadi di sejumlah negara di Timur Tengah.

"Setelah itu baru memikirkan, bagaimana caranya menghadapi serangan terhadap umat Islam. Mulai dari serangan ideologi, politik, ekonomi, dan budaya," katanya. Sementara itu, Agus Mulyana mengatakan, kunjungan rombongan ulama Lebanon ke ICIS dalam rangka mematangkan rencana kerja sama antara kedua belah pihak.

Ikuti Whatsapp Channel Republika