REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -– Kecelakaan Bus Pariwisata Jaya Prima Nomor Polisi D 7506 AE di sekitar Pasar Kadipaten, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, diduga akibat rem blong. Namun untuk memastikan dugaan tersebut, petugas Satlantas Polres Majalengka tengah melakukan pemeriksaan terhadap sopir bus, Egi Ginanjar bin Nana (22 tahun).

"Pemeriksaan terhadap sopir masih terus dilakukan. Petugas juga melakukan olah TKP," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Martinus Sitompul, Ahad (12/2).

Menurutnya, bus yang membawa sekitar 45 penumpang ini hendak menuju Masjid Sunan Gunung Djati di Cirebon. Namun di Jalan Raya Kadipaten, bus tersebut  menabrak dua truk, sebuah mobil sedan, tiga delman, dan empat sepeda motor. Akibat kecelakaan tersebut dua orang meninggal dunia dan empat orang luka berat serta 12 luka ringan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika