REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam Kasus wisma atlet, tidak hanya Anas urbaningrum yang dilindungi oleh Ketua Dewan Pembina Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tetapi juga Edi Baskoro (Ibas).
Tanggapan miring ini dikemukakan oleh Politisi Gerindra Permadi. "SBY itu melindungi Edi Baskoro (Ibas)," ujarnya.
Kendati mendapat perlindungan ketat dari internal partai, Anas tetap akan jatuh oleh persepsi publik. "Anas tetap jatuh," ujarnya usai memberikan materi Amandemen dan Kondisi Bangsa Saat Ini, di acara 'Pekan Konstitusi UUD 1945, Amandemen, dan Masa Depan Bangsa', di Sekretariat International Conference of Islamis Scholars (ICIS), di Jakarta, Senin (30/1) malam.
Sebab, jelas dia, dari seluruh partai politik yang ada, hanya ada tiga jabatan penting yang memegang kendali penuh, yakni ketua, sekjen, dan bendahara. "Tidak mungkin satu lepas. Tidak mungkin juga SBY ngga punya tanggungjawab," kata dia.
Semua orang, ungkap Permadi, tidak pernah menyebut Ibas. Tapi, lanjutnya, Muhammad Nazaruddin pernah. "Tapi sayang, karena ada deal soal isterinya, Nazaruddin jadi narik lagi komentarnya soal Ibas."