Ahad 29 Jan 2012 16:06 WIB

Merata, Puting Beliung Terjang Jawa Bali

Rep: Esthi Maharani/ Red: Hafidz Muftisany
Angin Puting Beliung (ilustrasi)
Foto: AP
Angin Puting Beliung (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Selama empat hari terakhir, yakni sejak 25-29 Januari ini, bencana alam puting beliung terjadi di kawasan Jawa Bali. Posko Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada 35 kabupaten/kota di Jawa dan Bali diterjang angin puting beliung.

“Akibatnya, 14 orang meninggal, 60 orang luka-luka dan 2.364 rumah rusak,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho kepada Republika, Ahad (29/1). Kerusakan yang terjadi termasuk bervariasi. Mulai dari rumah roboh hingga rusak ringan.

Menurutnya, bencana alam ini sangat dipengaruhi adanya siklon tropis IGGY di selatan Nusa Tenggara dan Bali. “Saat ini siklon tropis IGGY sudah makin melemah dan menjauhi wilayah Indonesia,” katanya.

Sedangkan 14 korban yang meninggal tersebar diberbagai kota. Rinciannya, korban yang meninggal akibat kejatuhan pohon tumbang, yaitu 3 orang di Tabanan, 3 orang di Purbalingga, 2 orang di Kediri, 2 orang di Banyumas.  Sedangkan di Jakarta Selatan, Wonosobo, Ciamis, dan Pasuruan masing-masing seorang. “Berdasarkan jumlah kerusakan rumah yang terparah terjadi Kepulauan Seribu, Banyumas, Banjarnegara dan Situbondo,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement