REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Beberapa nama, yang merupakan tokoh Partai Demokrat, keluar dari mulut Mindo Rosalina Manullang. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pun sigap langsung memanggil beberapa nama yang disebutkan terpidana kasus korupsi Wisma Atlet itu.
"Setelah telaah itu, nanti harus memanggil nama-nama tersebut, tidak ada halangan sama sekali," kata salah satu pimpinan KPK, Busyro Muqoddas, yang ditemui di acara Rapat Pimpinan (Rapim) Polri di PTIK, Jakarta, Rabu (18/1).
Busyro menambahkan, seluruh pengakuan dalam persidangan merupakan keterangan saksi yang berharga. Ia mengaku pihaknya akan menindaklanjuti dengan merespon dan menelaahnya. Ia pun menegaskan akan memanggil nama-nama yang disebutkan Rosa meski waktunya belum dijadwalkan.
Menurutnya, sebelum dilakukan pemanggilan untuk diperiksa, penyidik harus terlebih dahulu memiliki bahan atau barang bukti yang kuat. Sedangkan mengenai kabar adanya tersangka baru dalam kasus korupsi pembangunan wisma atlet, ia enggan mengungkapkannya. "Pada saatnya kami akan sampaikan," ujar mantan Ketua KPK ini.
Saat ditanya mengenai ancaman yang diterima Rosa, ia berkelit belum ada informasi yang diperoleh KPK. "Belum ada informasi yang kami peroleh. Saya belum tahu persis," kilahnya.