Kamis 12 Jan 2012 22:13 WIB

Sistem Kualitas Konverter Tabung dan Pesawat Disamakan

Rep: Palupi Annisa Auliani/ Red: Dewi Mardiani

REPUBLIKA.CO.ID,  BANDUNG -- Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Dirgantara Indonesia (PTDI), Dita Ardonni Jafri, menegaskan tugas perusahaannya adalah membagun kualitas sistem keamanan konverter bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG). Menurutnya, sistem pengawasan kualitas konverter tabung disamakan dengan pesawat.

“Tugas utama kita, pengawasan kualitas tabung (dan konverter) disamakan dengan kualitas pesawat. Proyek ini butuh waktu enam bulan untuk persiapan, sebelum masuk fase produksi," katanya di Bandung, Kamis (12/1).

Ardonni tak menampik PT DI sudah memiliki beberapa ratus tabung bahan bakar gas yang sebagian sudah digunakan. Tapi menurutnya semua masih tahap pengembangan. “Kami terus mencari feedback untuk pengembangan optimal,” ujar dia.

Menurut Ardonni, pendataan kapasitas BUMN strategis dibutuhkan karena terkait dengan kebutuhan investasi. “Kalau kemampuan teknik, kita punya,” tegas dia. Meskipun, tambah Ardonni, dalam program seperti ini yang dibutuhkan adalah komitmen Pemerintah untuk memberikan pekerjaan kepada BUMN strategis. Soal modal dan investasi, menurut dia akan selesai ketika komitmen sudah di tangan.

Ardonni juga memastikan bahwa PT DI akan melibatkan seluruh BUMN strategis sesuai kompetensi dan kapasitas. “Dalam pekerjaan apapun, kami pasti ajak yang lain,” tegas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement