Senin 09 Jan 2012 16:45 WIB

Dua Imigran Gelap Ditemukan di Atas Pohon

REPUBLIKA.CO.ID,  KARAWANG -- Dua imigran gelap asal Afghanistan yang sebelumnya dilaporkan kabur dari tempat penampungan sementara Kantor Imigrasi Kabupaten Karawang, Jawa Barat, ternyata bersembunyi di sebuah pohon rindang yang ada di area Kantor Imigrasi Karawang.

"Dua imigran gelap itu ternyata tidak kabur. Mereka berdua bersembunyi dengan menaiki pohon yang ada di kantor," kata Pelaksana Tugas Kepala Kantor Imigrasi Karawang Hertjansjah Wiradinata di Karawang, Senin.

Dikatakannya, dua imigran gelap tersebut diketahui bersembunyi di atas pohon rindang ketika pihaknya hendak memindahkan para imigran tersebut dari Kantor Imigrasi Karawang ke gedung Diklat Pemkab Karawang, sebagai tempat penampungan sementara, pada Ahad (8/1) malam.

Ketika pihaknya mengintruksikan agar para imigran lainnya berjalan untuk dipindah ke gedung Diklat Pemkab Karawang, tiba-tiba pohon rindang yang berada di area Kantor Imigrasi Karawang itu bergoyang-goyang. Setelah diperhatikan, ternyata ada dua orang imigran. Dengan ditemukannya dua imigran tersebut, maka jumlah imigran yang diamankan Kantor Imigrasi Karawang bertambah menjadi 62 orang.

Tetapi pada Senin pagi, empat orang imigran gelap asal Afghanistan berusaha kabur dan hanya dua orang yang berhasil digagalkan. Sedangkan dua orang imigran gelap lainnya berhasil kabur dan hingga kini belum diketahui keberadaannya.

Dengan begitu, saat ini imigran gelap yang berada di tempat penampungan sementara Kantor Imigrasi Karawang (gedung Diklat Pemkab Karawang) berjumlah 60 orang.

Pada  Ahad dini hari (8/1), aparat kepolisian dari Bagian Lidik dan Tindak Satgaspus People Smugling Mabes Polri menangkap 77 imigran gelap asal Afghanistan, Irak, Iran, Suriah, di rest area Tol Jakarta-Cikampek Km 57, wilayah Klari, Karawang.

Setelah dilakukan penangkapan, aparat kepolisian dari Mabes Polri itu menyerahkan 77 imigran gelap tersebut ke Kantor Imigrasi Kelas II Karawang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (Wasdakim) Kantor Imigrasi Karawang M Tito Andrianto mengatakan aparat kepolisian dari Mabes Polri menyerahkan 77 imigran asal Afghanistan tersebut karena lokasi penangkapan di wilayah Karawang.

Sejumlah imigran tersebut mengaku akan mencari suaka ke Australia. Mereka hendak ke Surabaya, Jawa Timur. Kemudian akan melanjutkan perjalanannya dengan menaiki perahu, menyeberang ke Australia.

Saat ini, imigran gelap yang masih berada di Karawang tinggal 60 orang. Sebanyak 17 imigran lainnya berhasil kabur saat proses penyerahan dari Mabes Polri ke Kantor Imigrasi Karawang dan saat ditampung di Kantor Imigrasi Karawang. Diantara para imigran tersebut, ada yang memiliki surat keterangan suaka dari UNHCR, ada yang memiliki paspor, dan ada pula yang sama sekali tidak memiliki dokumen resmi keimigrasian.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement