Senin 02 Jan 2012 11:23 WIB

Wanita Kesepian Sering Diincar Jadi Kurir Narkoba

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Didi Purwadi
Narkoba (ilustrasi)
Foto: www.komisikepolisianindonesia.com
Narkoba (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) mencatat beberapa modus yang kerap digunakan untuk merekrut kurir narkoba. Kepala Satgas Operasi BNN, Brigjen Benny Jozua Mamoto, menyatakan modus-modus ini kerap dimanfaatkan untuk menggaet wanita agar mau menjadi kurir.

Pria dari luar negeri biasanya mencari wanita-wanita kesepian untuk didekati terlebih dahulu. "Setelah hatinya tersentuh, baru kemudian wanita diminta membawakan tas atau koper atau paket ke Jakarta atau negara-negara tertentu," jelasnya, saat dihubungi, Senin (2/12).

Wanita-wanita tersebut ditemukan pertama kali oleh bandar atau kaki tangan bandar narkoba di klub malam. Ada juga wanita yang dijadikan kekasih dan kemudian diiming-imingi akan dinikahkan di luar negeri sambil berbulan madu. Namun, si wanita kemudian diminta membawakan tas atau paket yang tidak disadari apa isinya.

"Padahal, didalamnya ada narkoba," imbuh Benny.

TKI yang dipecat majikannya paling mudah direkrut menjadi kurir. Hanya dengan diiming-imingi uang puluhan juta rupiah, seorang TKI bisa langsung terpikat untuk membawa paket narkoba. ''Ini berbahaya. Karena itu harus selalu waspada," sergahnya.

Dia menghimbau agar siapapun tidak mudah terbujuk rayuan orang-orang tak dikenal. Apalagi jika baru dikenal, orang itu tiba-tiba sudah meminta tolong membawakan barang tertentu ke tempat yang jauh. Orang itu kemudian mengaku siap membiayai ongkos perjalanan. Hal itu dinilainya mencurigakan dan harus segera dihindari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement