Sabtu 03 Dec 2011 16:23 WIB

Institut Olahraga dan Berdiri di Jakabaring

Rep: erik purnama/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pemerintah berencana membuat institut olahraga di kawasan Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel). Pembangunan juga meliputi sarana fisik dan prasarana penunjang, seperti asrama atlet. Tujuannya untuk mencetak kader atlet handal di berbagai bidang olahraga yang dipersiapkan guna menghadapi berbagai kompetisi internasional.

"Fasilitasnya sudah siap, dan kurikulum pendidikannya disesuaikan dengan kebutuhan para atlet," kata Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Alfian Malarangeng di Jakarta, Sabtu (3/12). Hadir juga Gubernur Sumsel Alex Noerdin.

Pembuatan kurikulum baru disebabkan setiap atlet perlu mendapatkan pendidikan memadai, tanpa perlu meninggalkan latihan olahraga setiap hari. Dikatakan Andi, jika di sekolah umum, mereka berbenturan dengan aturan lazim, seperti ulangan harian dan pekerjaan rumah dari guru.

Nantinya, di institut olahraga, model pendidikan mereka disesuaikan dengan kebutuhan bidang olahraga yang digelutinya. Menurut Andi, pendirian institut olahraga juga dimaksudkan untuk mengoptimalkan sarana olahraga di Jakabaring agar tetap termanfaatkan pasca perhelatan SEA Games bulan lalu.

Andi menyatakan, Indonesia tertinggal jauh dalam pembinaan pendidikan atlet dibanding negara tetangga, seperti Thailand. Dicontohkannya, Indonesia hanya memiliki dua sekolah olahraga, adapun Thailand 26 institut. "Kita baru punya Ragunan dan yang di Kaltim, dan bertambah di Jakabaring. Saya yakin bisa berkembang baik," kata Andi.

Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menjelaskan, institusi olahraga di Jakabaring membuka pendaftaran bagi siswa mulai Agustus 2012. Setelah mendaftar dan diterima, mahasiswa langsung diasramakan, sebab segala fasilitas dan kebutuhan bisa dipenuhi di kompleks Jakabaring. Selama pendidikan, para atlet mendapat pendidikan disiplin ketat.

Alex optimis, keberadaan institut olahraga di wilayahnya bisa memperbaiki prestasi olahraga tingkat nasional dan internasional. "Saya yakin itu bisa berkembang," tegas Alex.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement