REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Mr. Sjafruddin Prawiranegara tidak hanya dikenal dengan gagasan terhadap ekonomi konvensional Indonesia tetapi juga terhadap ekonomi syariah . Sumbangsih pemikirannya terlihat saat memberikan tanggapan soal hukum bunga bank konvensional.

"Pak Sja mengatakan bagaimana caranya konsep ekonomi tanpa interest termasuk bank tanpa bunga dapat diterapkan dalam praktek," papar Laode Kamaluddin, dalam bedah buku Mr. Sjafruddin Prawiranegara ; Pemimpin Bangsa dalam Pusaran Sejarah di Jakarta, Sabtu (15/10).

Menurut Laode, Mr. Sjafruddin menyatakan praktek perbankan Islam hari ini yang hanya mengubah istilah interest rate dengan memberi nama lain seperti misal service fee. "Pendapat itu segera menimbulkan perdebatan seru. Jadi, menurut Pak Sja, bank-bank Islam tidak mengenal bunga tapi mengenal uang jasa yang tak lain merupakan penamaan dari bunga bank," kata dia.

Dengan sikap itu, ungkap Laode, sosok Mr. Sjafruddin Prawiranegara bukanlah sosok yang pragmatif. "Ia bukan orang pragmatis, tapi realistis," pungkasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika