Rabu 12 Oct 2011 16:10 WIB

2012 Ditetapkan sebagai Tahun Badak

Badak Sumatera
Badak Sumatera

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Tahun 2012 akan ditetapkan sebagai tahun Badak secara global, termasuk Indonesia yang memiliki badak bercula satu dan cula dua. "Badak saat ini jumlahnya semakin berkurang, karena itu perlu dilindungi dan ditetapkan 2012 sebagai tahun badak," kata Menteri Lingkungan Hidup Gusti Muhammad Hatta di Jakarta, Rabu.

Indonesia memiliki dua jenis badak yaitu Badak Jawa yang bercula satu di Ujung Kulon, Banten dan Badak Sumatra yang bercula dua. Saat ini jumlah Badak Sumatra diperkirakan masih berjumlah ratusan, sedangkan yang badak bercula satu di Taman Nasional Ujung Kulon jumlahnya tinggal sekitar 40-an ekor.

Penetapan tahun badak diputuskan di PBB dan menjadi gerakan global. Badak tidak hanya ada di Indonesia tapi juga di sejumlah negara.

Bob Sulaiman Effendi, wakil ketua bidang program Panitia Peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN) 2011 mengatakan, PBB juga menunjuk Presiden RI untuk mencanangkan 2012 sebagai tahun badak.

Dikatakan Bob, Badak Jawa dan Badak Sumatra perlu dilindungi dari kepunahan terutama Badak Jawa yang bercula satu yang hanya ada satu-satunya di dunia.

"Karena tidak agresif, sehingga perkembangbiakannya sulit maka jumlahnya juga tidak banyak. Sudah seharusnya kita lindungi agar tidak punah," ujar Bob.

Berkurangnya populasi badak diakibatkan perburuan untuk diambil culanya, selain itu juga karena habitatnya yang terus menyempit.

Populasi Badak Sumatra saat ini diperkirakan sekitar 200-300 ekor yang tersebar di Taman Nasional Gunung Leuser, Taman Nasional Kerinci Seblat, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan dan Way Kambas.

Hewan tersebut termasuk binatang liar yang sangat sensitif dan sangat takut bertemu manusia. Badak juga binatang penyendiri karena suka hidup menjauh keramaian serta memilih tinggal di tengah hutan belantara.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement