REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Bank Indonesia (BI) bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) bakal meluncurkan kurikulum keuangan di tingkat Sekolah Dasar (SD). Menurut Kepala Biro Humas BI, Difi Johansyah, bank sentral tengah menggodok konsep untuk mengajarkan pentingnya keuangan kepada masyarakat dari sejak dini.
“Mudah-mudahan tahun depan, 2012, sudah ada mata pelajarannya di kelas lima atau enam,” katanya saat ditemui sejumlah wartawan Sabtu (24/9). Proyek percontohan bakal dilakukan di enam kota yakni Medan, Bandung, Semarang, Surabaya, Banjarmasin dan Manado.
Ia berujar nantinya BI bakal memilih sejumlah sekolah dan menunjuk dua guru dari masing-masing sekolah untuk mengikuti pelatihan di Jakarta. Merekalah yang bakal menjadi mediator untuk menyampaikan pendidikan tentang keuangan pada anak didik.
BI juga bakal menerapkan hal serupa untuk siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP). “Kita akan memasukan pendidikan ini di mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS),” ujarnya lagi.