Selasa 20 Sep 2011 15:27 WIB

Rakyat Miskin Kekurangan Vitamin A

Rep: rosita budi Suryaningsih / Red: M Irwan Ariefyanto

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Jutaan penduduk Indonesia ternyata kekurangan vitamin A. Sebagian penduduk, khususnya yang berada di garis kemiskinan, menganggap bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin A, mahal.

Ketua Koalisi Fortifikasi Indonesia (KFI), Prof Soekirman, mengaku prihatin dengan keadaan ini. ”Rakyat miskin ini tak bisa menjangkau bahan makanan dengan vitamin A,” ujarnya, Selasa, (20/9).

Padahal, menurutnya, tak semua sumber vitamin A itu harganya mahal. “Sumber vitamin A dari bahan nabati juga murah, seperti sayur misalnya,” ujarnya.

Namun, diakui Soekirman, beberapa bahan makanan yang kadar vitamin A nya tinggi seperti daging, telur, hati, jarang bisa dijangkau harganya oleh orang miskin.

Soekirman mendesak pemerintah untuk segera melakukan tindakan.  "Beri bantuan vitamin A pada rakyat miskin ini,” ujar professor dari UI dan IPB ini.

Selain pemberian vitamin A secara rutin di Posyandu pada bayi lima tahun (balita), pemerintah juga didesak untuk melakukan fortifikasi (cara untuk menggantikan zat-zat gizi yang hilang) minyak goreng. Menurutnya, minyak goreng ini banyak digunakan oleh keluarga miskin.Dengan ditambahkannya vitamin A ke dalamnya, berarti asupan vitamin A pada mereka pun bertambah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement