Ahad 28 Aug 2011 19:36 WIB

Komisi V DPR Kritik Lion Air

Rep: Anita Puspitasari/ Red: cr01
Pesawat Airbus milik maskapai penerbangan Lion Air.
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Pesawat Airbus milik maskapai penerbangan Lion Air.

REPUBLIKA.CO.ID, CENGKARENG – Dalam kunjungan yang dilakukan anggota Komisi V DPR-RI, Ahad (28/8), Lion Air juga tak luput dari tinjauan.

Selama ini Lion Air dikenal sebagai maskapai yang sering terlambat. "Selama ini kami mendapat banyak laporan bahwa Lion Air sering sekali mengalami keterlambatan," ungkap salah seorang anggota Komisi V DPR, Nusyirwan Soejono.

Kunjungan tersebut memang bertujuan untuk meninjau segala aspek di bandara, baik dari penumpang, pengelola bandara, serta maskapai penerbangan.

Maskapai yang mendapat sorotan dari DPR adalah Lion Air. Ketika ditanya mengenai tanggapan tentang keterlambatan tersebut, Deputi Manajer Lion Air Bandara Soeta mengatakan maskapainya sekarang sudah jarang terlambat. "Sejak masuk bulan puasa, armada kami sudah jarang terlambat. Kalaupun terlambat, tak sampai satu jam," ungkap Deputi Manajer Lion Bandara Soeta, EM Sani Setiadi.

Sani mengaku bahwa selama ini keterlambatan armadanya dikarenakan lamanya proses migrasi sistem. Namun Sani meyakinkan bahwa sekarang pihaknya sudah melakukan perbaikan dan pesawat yang terlambat sudah jarang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement