REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi mengatakan, jika pengurus dan kader Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara (PKBN) ingin meneruskan perjuangan Gus Dur maka harus mengikuti prinsip-prinsip yang dijalankannya.
"Kalau ingin meneruskan perjuangan Gus Dur maka harus menjalankan prinsip-prinsip Gus Dur," kata Hasyim, saat memberikan pengarahan pada acara syukuran peresmian kantor baru DPP PKBN di Jalan Pengadegan Timur Raya, Jakarta Selatan, Rabu (10/8).
Hadir dalam acara itu antara lain Ketua Umum PKBN Yenny Wahid, Sekretaris Dewan Syura Choirul Shalih Rasyid, serta sejumlah pengurus DPP dan DPW PKBN.
Menurut Hasyim, salah satu prinsip yang dipegang Gus Dur selama hidupnya adalah kemandirian. Karena itu, kalau ingin besar PKBN harus memegang prinsip itu.
"Gus Dur itu tidak ikut siapa-siapa. Gus Dur, ya, ikut dirinya sendiri," kata pengasuh Pondok Pesantren Al-Hikam Malang dan Depok tersebut.
Selanjutnya, kata Hasyim, prinsip yang selama ini sangat dipegang Gus Dur adalah pengorbanan. Selama hidupnya Gus Dur rela berkorban untuk kepentingan rakyat, sehingga Gus Dur tampil sebagai tokoh besar. "Prinsip ini juga harus dipegang oleh PKBN. Karena itu kalau ada orang mau melanjutkan Gus Dur tapi ikut orang maka itu palsu," sindirnya.
Hasyim selanjutnya berpesan agar kader PKBN jika nanti berhasil duduk di legislatif maupun eksekutif tidak bersikap pragmatis. "PKBN jangan pragmatis, dan kalau nanti dalam dapat berkah di eksekutif dan legislatif maka harus dijalankan dengan amanah," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
