REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kementerian Hukum dan Ham akan membangun enam gedung Lembaga Pemasyarakatan baru dalam tahun ini. Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar, menjelaskan pembangunan tersebut sebagai solusi atas padatnya tingkat hunian Lapas sehingga rentan terjadi konflik antar narapidana.
"Karena tidak mungkin lagi mempertahankan jumlah yang saat ini,"ujar Patrialis di Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (13/7).
Patrialis mengungkapkan gedung baru akan berkapasitas 400 sampai dengan 500 orang. Beberapa lokasi yang menjadi alternatif, tuturnya, yakni Bogor, Jawa Barat.
"Pembangunannya nggak bisa sekaligus. Pertama, waktu, yang kedua keuangan lokasinya banyak. Bogor saja ada dua lokasinya di komplek Gunung Sindur," ujarnya.
Terkait dengan permasalahan rusuh Salemba, Patrialis mengungkapkan kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA, Salemba, Jakarta Pusat, karena masalah kapasitas yang berlebih. Ia juga mengakui pula ada gesekan antara penghuni yang disebabkan oleh salah paham. Menurut dia, pihak Kemenhumham sedang mengusahakan perbaikan untuk Lapas tersebut.