REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Dewan Kehormatan Partai Demokrat Jero Wacik mengatakan perginya Muhammad Nazaruddin ke luar negeri bukan urusan Dewan Kehormatan. Karena masalah tersebut adalah urusan hukum.
"Saya tidak tahu (Nazaruddin pergi ke luar negeri). Kan saya bukan yang ngurusin, saya di Dewan Kehormatan. Urusannya hanya etika sudah selesai,"ujar Jero, kepada wartawan di kantor presiden , Kamis (26/5) malam.
Menurut Jero, pihaknya tidak memiliki kewenangan apapun untuk mencegahnya pergi. " Saya tidak punya kewenangan apa-apa selain kewenangan Dewan Kehormatan yang sudah selesai tugasnya. Masa harus pamit sama saya,"katanya.
Sebagaiman diketahui, Dewan Kehormatan Partai Demokrat memberhentikan Muhammad Nazaruddin sebagai bendahara umum partai itu pada Senin (23/5) malam lalu. Nazaruddin sendiri disebut-sebut sebagai salah seorang yang terkait dengan skandal pembangunan wisma atlet SEA Games. Meskipun pada akhirnya dia membantahnya.