Jumat 29 Apr 2011 14:30 WIB

Adik Malinda pun Ikut Ditahan Polri

Malinda Dee
Foto: Antara
Malinda Dee

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Penyidik Kepolisian RI menahan adik tersangka Inong Malinda Dee berinisial V terkait kasus pengelapan uang nasabah Citibank. "Polri kemarin telah melakukan penangkapan terhadap suami istri V dan I dengan dugaan keterlibatan aliran dana Malinda," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Polri Kombes Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Jumat (29/4).

Tersangka V adalah adik Malinda, sedangkan tersangka I adalah suami V. Kedua tersangka resmi mulai ditahan mulai hari ini, untuk 20 hari ke depan. "Hasil penelusuran ditemukan tersangka I menerima aliran dana dari Malinda sebanyak 29 kali transaksi dengan nilai sekitar Rp 7 miliar, sedangkan V sebanyak Rp 1,6 miliar dari lima kali transaksi," kata Boy, menjelaskan.

Kabag Penum mengatakan transaksi yang dilakukan di salah satu bank swasta nasional pada tahun 2009 sampai 2011. "Para tersangka diduga menerima uang tampungan dari Malinda, kemudian dikeluarkan dan sudah cukup bukti yang dipersangkakan," kata Boy.

Tersangka V adalah karyawan di salah satu perusahaan asuransi, sementara I bekerja sebagai karyawan swasta, katanya. "Kita belum tahu imbal jasa untuk menampung aliran dana itu, tapi diduga ada dan masih dalam penelusuran," kata Boy.

Tersangka Malinda menjabat sebagai Senior Relationship Manager di Citibank sudah ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri. Modus operandi yang dilakukan pelaku sebagai karyawan bank dengan sengaja telah melakukan pengaburan transaksi dan pencatatan tidak benar terhadap beberapa slip transfer.

Malinda Dee langsung mengalirkan dananya ke 30 rekening dari berbagai bank. Salah satu rekening atas nama tersangka saat ini sudah dibuka dengan total nilai sebesar Rp 11 miliar. Sementara sisanya rekening lain masih diblokir dan masih proses izin untuk dibuka rekeningnya.

Penyidik telah menyita barang bukti diantaranya 29 formulir transfer yang disalurkan kepada beberapa rekening. Saat ini, baru tiga nasabah yang melapor ke Citibank karena merasa dirugikan dengan total nilai Rp 16,6 miliar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement