REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammed Farazandeh, menilai usia Republika yang memasuki usia ke-18 tahun menandakan taraf kedewasaan institusi. Dia percaya Republika sebagai koran komunitas Muslim terbesar di Indonesia telah menjalankan tanggung jawab sebaik mungkin dalam mengawal komunitas Muslim Indonesia.
"Saya percaya, Republika sudah dewasa. Bila diibaratkan individu, Republika telah mengantongi izin mengemudi. Maksudnya, Republika sudah diberikan kepercayaan oleh masyarakat," papar Mohammed kepada Republika Online di sela acara Malam Penganugerahan Tokoh Perubahan Republika 2010 yang berlangsung di Ballroom Djakarta Theatre, Jakarta, Kamis (31/3).
Karena itu, Mohammed mengingatkan Republika untuk senantiasa berhati-hati dalam menjaga kepercayaan masyarakat melalui pemberitaan yang diberikan. Menurut dia, banyak hal yang bisa terjadi dalam usia ke-18 tahun. "Kendaraan tentu harus dikendalikan dengan hati-hati," kata dia.
Mohammed menambahkan Republika memiliki peran yang sangat besar dalam komunitas Muslim. Peran itu harus dijaga. Caranya, kata dia, jangan pernah memberitakan hal-hal yang tidak benar. Karena, itu akan mempengaruhi pembentukan opini masyarakat. "Republika harus berhati-hati," harapnya.
Ke depan, papar dia, Republika harus mengawal daripada umat Islam Indonesia agar tidak mudah diintervensi pihak asing sehingga meminimalisir perpecahan. "Kita sadar betul kalau umat Islam mudah diintervensi negara-negara kuat," pungkasnya.