Jumat 18 Mar 2011 12:00 WIB

BNPB: Ada Cincin Api' di Indonesia

Cincin api Indonesia, ilustrasi
Cincin api Indonesia, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO-- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)Syamsul Maarif mengatakan, Indonesia dilingkari "Cincin Api Pasifik", atau istilah lain berbentuk poros potensi bencana seperti gempa bumi dan gunung berapi.

"Cincin api pasifik yang melingkari dari utara Pasifik hingga Indonesia itu, bisa mengancam terjadinya bencana alam besar seperti gempa bumi dan sebagainya," kata Maarif, di Manado, Jumat. Penjelasan Maarif itu telah disampaikan dihadapan jajaran pejabat Pemprov Sulut dan sejumlah organisasi wanita, yang mengikuti sosialisasi penangulangan bencana di kantor Gubernur Sulut.

Sosialisasi itu juga dalam rangkaian kegiatan Asean Regional Forum- Disaster Relief Exercise (ARF-Direx) di Manado dan Minahasa Utara, 14-20 Maret 2011, yang sebelumnya telah dibuka Wapres Boediono.

Disamping itu, Cincin Api Pasifik bisa memicu dampak bencana gunung berapi, karena memang setiap tahunnya sering meletus dibeberapa daerah di Indonesia. Menurutnya, letak geografis wilayah Indonesia berada di tiga lempeng tektonik utama yang aktif, yaitu lempeng Eurosia, lempeng Pasifik dan lempeng Hindia Australia.

"Ketiga lempeng tersebut, jika terjadi interaksi satu sama lain saling bergerak, proses inilah yang menyebabkan terjadinya gempa bumi, dan Indonesia hampir setiap tahun mengalaminya," paparnya.

Indonesia memiliki sebanyak 17 ribu pulau dan 81 ribu meter panjang pantai atau nomor dua terpanjang dunia, serta memiliki jumlah penduduk sekitar 234 juta jiwa atau nomor empat di dunia.

Jika dilihat dari sisi bencana, di akuinya seluruh pelosok nusantara termasuk Provinsi Sulut merupakan daerah rawan bencana, baik disebabkan karena gempa bumi, gunung meletus, banjir bandang maupun bencana tsunami.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement