Rabu 16 Mar 2011 17:44 WIB

Tiga Paket Bom Memiliki Unsur Potasium dan Alumunium

Rep: bilal ramadhan/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Tiga paket bom dalam bentuk buku tersebar di Jakarta, yang salah satunya meledak di area Kantor Berita 68H, Jakarta Timur, pada Selasa (15/3) lalu. Tiga bom tersebut mengandung Potasium Dengan bahan campuran alumunium.

"Dugaan sementara Puslabfor, bom mengandung potasium dengan campuran alumunium," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri, Kombes Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (16/3).

Ia menambahkan daya ledak ketiga bom tersebut berkategori low explosive. Rangkaian bom itu disusun dalam bingkai buku tersebut. "Karena satu kilogram, daya ledaknya low explosive," ujarnya.

Sebelumnya, sebuah bom yang ditujukan kepada koordinator Jaringan Islam Liberal (JIL), Ulil Abshar Abdalla, meledak di area Kantor Berita 68H, pada Selasa (15/3) petang. Kasat Reskrim Polres Jaktim, Kompol Dodi Rahmawan, merupakan salah satu dari korban akibat ledakan bom tersebut.

Pada hari yang sama, bom kedua dilaporkan terdapat di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN). Bom ini ditujukan kepada Kepala BNN yakni Komjen Gories Mere. Kedua bom ini dibungkus dalam buku berjudul 'Mereka yang Harus Dibunuh Karena Dosa-dosa Mereka Terhadap Islam'.

Berbeda dengan bom pertama dan kedua, bom ketiga dibungkus dengan buku berdudul 'Masih Adakah Keadilan Dalam Pancasila'. Bom ini ditujukan kepada Ketua Pemuda Pancasila, Yapto Suryosumarno di rumahnya yang terletak di daerah Ciganjur, Jakarta Selatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement