REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Panglima TNI Laksamana TNI, Agus Suhartono, mengatakan, alat utama sistem senjata (alutsista) yang dimiliki Korps Marinir masih perlu perbaikan. "Yang perlu diperbaiki adalah sepatu tank yang sudah rusak dan penambahan jumlah amunisi agar kemampuan prajurit dalam menembak dapat ditingkatkan," kata Panglima TNI di Kompleks Korps Marinir Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (16/3).
Menurut dia, kunjungannya ke Korps Marinir untuk mengetahui hasil pembinaan satuan tersebut selama setahun ini. "Dalam kunjungan ini, saya bisa melihat apa yang telah dilakukan prajurit, apa yang akan dipersiapkan dan mana saja yang membutuhkan perhatian," katanya.
Di sisi lain, dirinya juga ingin mengetahui kemampuan pasukan khusus TNI dalam penanggulangan terorisme. "Secara jumlah, alutsistanya sudah cukup. Tapi, yang perlu ditingkatkan adalah kualitasnya," ujar Agus.
Ia tidak menampik bahwa tank-tank yang ada di Korps Marinir sudah tua, seperti tank amfibi PT-76. Namun, sudah mengalami "retrofit", sehingga seperti baru.
"Kemampuan tempurnya sudah seperti baru. Tetapi kita menyadari, jika dihadapkan dengan perkembangan teknologi sekarang, memang harus ditingkatkan. Ini yang perlahan secara bertahap akan kita ganti," katanya.