Jumat 24 Dec 2010 00:34 WIB

Menteri Diminta Rileks Hadapi Kritik

Rep: M Ikhsan Shiddieqy/ Red: Djibril Muhammad
Presiden SBY
Presiden SBY

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta para menteri untuk tidak khawatir dengan berbagai kritik yang akan muncul sebagai refleksi di akhir tahun. Menteri diminta rileks saja menghadapi kritikan tersebut. Presiden menyampaikan hal itu dihadapan para menteri dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Kamis (23/12).

"Setiap akhir tahun banyak refleksi, misalnya ada yang mau sampaikan pidato akhir tahun dari pimpinan parpol. Hampir pasti yang banyak diangkat adalah sisi-sisi negatif, kekurangan pemerintah. Dengarkan saja, rileks," kata Presiden. Kritik tersebut, lanjut Presiden, harus dapat memajukan jajaran kabinet berbuat lebih baik lagi.

Presiden meminta para menteri untuk memberi laporan akhir tahun kepada publik untuk menyampaikan kinerjanya sepanjang 2010 ini. "Saya berharap para menteri juga lakukan refleksi akhir tahun dan menjelaskan pada rakyat apa yang dicapai tantangan dan PR yang akan dihadapi tahun-tahun mendatang," ujar Presiden.

Presiden meminta para menteri menyampaikan dengan gamblang apa yang sudah tercapai dan apa yang belum tercapai secara objektif, sehingga masyarakat bisa mengerti apa yang sudah dikerjakan pemerintah. "Di tengah-tengah cuti atau libur, lakukan konsolidasi, lakukan review akhir tahun dan sampaikan pada masyarakat luas," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement