REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Tokoh Muhamaddiyah, Ahmad Syafii Maarif mengatakan pengungkapan situs Wikilieks terhadap sejumlah dokumen penting Amerika Serikat menjadi bukti imprealisme negara adidaya itu. Isi yang menyangkut politik luar negeri AS merupakan gambaran nyata AS di dunia.

"Itu akan memperlihatkan bagamaimana imperialisnya Amerika," kata pria yang akrab dipanggil Buya itu kepada sejumlah wartawan di Jakarta, Rabu (8/12).

Walau membongkar isi dapur negara, Buya memandang pembocoran dokumen Wikilieks tidak akan membuat AS kebakaran jenggot. Sebaliknya hal itu sudah dapat dibaca oleh pemerintah AS. "Mereka tidak akan kebakaran jenggot. Hal itu sudah diketahui," katanya.

Terkait beredarnya ribuan dokumen tentang Indonesia, Buya memandangnya dari dua sisi. Sisi pertama yang dipandangnya positif yakni menyangkut sejarah. Dengan dibukanya dokumen tentang Indonesia akan menjadi sumber sejarah tersendiri.

Tapi dia juga memandang ada sisi negatif yakni terkait nasionalisme bangsam "Oleh karena itu, kita lihat dulu jenis dan isinya. Bisa menguntungkan, bisa pula merugikan," pungkasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika