REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersiap menyambut pimpinan barunya, Busjro Muqqodas. Ruangan kerja milik mantan Ketua KPK Antasari Azhar bakal menjadi tempat kerja baru Busjro."Ia akan menempati ruangannya pak Antasari," ungkap Juru Bicara KPK Johan Budi SP, melalui pesan singkat,Jumat (26/11).
Otomatis, ruangan kerja yang kosong lebih dari setahun itu segera dimanfaatkan lagi. Tapi, imbuh Johan, selama ini pihak perawatan gedung KPK selalu menjaga kebersihan ruangan itu setiap hari. "Seluruh benda-benda peninggalan Antasari sudah dibereskan sejak lama," ucap Johan.
Kondisi bekas ruangan yang berukuran sekitar 7 x 8 meter persegi itu berdinding kayu berwarna coklat. Sejumlah perabotan seperti dua meja tamu dan satu meja kerja pimpinan tersusun rapi di dalam. Di samping meja kerja, ada satu sofa berbentuk melengkung berwarna ungu. Di sisi sebelah kanannya ada satu ruang rapat kecil dan sebelahnya ada kamar mandi.
Tepat di bagian depan bekas ruangan Antasari ini ada satu meja kerja untuk sekretaris. Ida, mantan sekretaris Antasari, tampak tengah sibuk bekerja seorang diri. Kini, Ida bertugas sebagai sekretaris pimpinan secara keseluruhan.
Meski bekas ruang kerja Antasari ini dikosongkan, terkadang digunakan empat pimpinan KPK tersisa untuk menerima tamu luar negeri. Selain itu,empat ruangan untuk empat pimpinan lainnya memiliki model dan isi yang hampir sama. Hanya tata letak barang yang berbeda.
Di sebelah kiri bekas ruangan Antasari adalah ruang kerja Chandra M Hamzah. Di depannya ada ruang kerja Haryono Umar, Bibit Samad Rianto, dan M Jasin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
