Selasa 02 Nov 2010 04:05 WIB

Besok, Presiden SBY Terima Hasil Evaluasi Kabinet

Rep: M Ikhsan Shiddieqy/ Red: Endro Yuwanto
Presiden SBY
Presiden SBY

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima hasil evaluasi kabinet dari Unit Kerja Presiden untuk Pengendalian dan Pengawasan Pembangunan (UKP4) pada Selasa (2/11). Presiden yang menentukan apakah hasil evaluasi itu bisa diketahui publik atau tidak. Senin (1/11) malam ini, UKP4 rampung menyelesaikan laporan.

"Besok (Selasa) sudah diserahkan ke Presiden SBY. Keluarnya (ke publik) tergantung beliau," kata Ketua UKP4 Kuntoro Mangkusubroto sebelum Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Senin (1/11). Dia mengatakan, UKP4 tidak mengeluarkan nilai angka atas evaluasi kementerian.

Kuntoro menegaskan, istilah 'rapor merah' hanya datang dari media massa. Menurut dia, UKP4 tidak berkepentingan dengan isu reshuffle. "UKP4 sama sekali tidak mempunyai kaitan dengan reshuffle, kami hanya melakukan evaluasi kinerja kementerian setiap dua bulan, ini istilahnya B-10, kita evaluasi bulan ke-9 dan 10," kata Kuntoro menegaskan.

Kuntoro menambahkan, rapor merah itu istilah wartawan. Yang dia jelaskan adalah program atau proyek yang seharusnya mencapai sasaran di suatu bulan, ternyata tidak mencapai sasaran. ''Itu dikasih warna merah atau kuning, tapi semua sasaran yang tercapai itu diberi warna biru atau hijau. Jadi rapornya tidak ada, namanya rapor merah tidak ada, tapi program yang secara khusus tercapai pada bulan tertentu," kata dia.

Ketika ditanya lebih spesifik, Kuntoro enggan menyebut sedikit informasi dari hasil evaluasi yang akan dilaporkan kepada Presiden SBY. "Belum tahu, nanti kita lihat ya. Nanti malam kami akan buat rekap, dan besok diserahkan pada Presiden SBY," kata mantan Kepala Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi (BRR) Aceh Nias ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement