REPUBLIKA.CO.ID,KLATEN--Menteri Pemuda dan Olah raga (Menpora), Andi Malarangeng, menilai semangat sumpah pemuda semakin relevan untuk terus dikembangkan di tengah situasi bencana yang melanda Indonesia saat ini.
“Satu bangsa, satu tanah air, satu bahasa harus semakin dipahami agar apa yang dirasakan saudara yang satu, saudara yang lain merasakan keprihatinan yang sama, “ ujarnya saat mengunjungi lokasi pengungsian di lapangan Desa Keputran, Kemalang, Klaten, Kamis (28/10).
Dalam kondisi bencana seperti sekarang, ujarnya, pemuda harus mengembangkan solidaritas sosial. Diakuinya, solidaritas sosial tersebut telah terlihat dari sejumlah organisasi pemuda seperti Taruna Siaga Bencana (Tagana), Karang Taruna, dan Palang Merah Remaja. “Semangat solidaritas sosial harus terus dikembangkan generasi muda sebagai wujud sumpah pemuda, “ ujarnya.
Dia mengungkapkan tema peringatan sumpah pemuda tahun ini mengambil tema bangun karakter pemuda untuk membangun Indonesia yang bermartabat. Dengan semangat tersebut, dia mengharapkan pemuda tidak hanya tumbuh sehat tetapi juga memiliki karakter yang kuat. “Karakter pemuda yang kuat itu seperti tolong menolong, gotong-royong, dan senasib sepenanggungan, “ ujarnya. Peringatan sumpah pemuda tahun 2010 ini, imbuhnya dipusatkan di Kota Solo, Jateng.