Jumat 15 Oct 2010 01:17 WIB

Presiden Diminta Copot Muhaimin dari Kabinet

Rep: Abdullah Sammy/ Red: Budi Raharjo
Lily C Wahid
Lily C Wahid

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sejumlah pengurus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai kinerja Menakertrans, Muhaimin Iskandar, selama setahun pemerintahan SBY-Boediono, tidak mencapai hasil memuaskan. Mereka menilai Muhaimin tidak memiliki trobosan dalam meningkatkan lapangan kerja dan kesejakhteraan buruh.

Liliy Wahid yang turut hadir di antara pengurus PKB menegaskan, kinerja buruk Muhaimin menjadi beban bagi pemerintah SBY. Karena itu, dia mendesak Presiden untuk segera meresuffle posisi Menakertrans. ''Dia gagal. Ini jadi beban bagi pemerintah. Kalau beban mengapa harus dipertahankan lagi'' cetusnya saat menyampaikan keterangan pers di DPR, Jakarta, Kamis (14/10).

Dia menambahkan, prestasi buruk Muhamin sudah bisa diterka sejak awal. Dia merujuk pola kepemimpinan Muhaimin di Partai Kebangkitan Bangsa. ''Harusnya Muhaimin itu pilih, mau konsentrasi di kabinet atau ke partai. Dia harus serius dalam menjalankan tugas,'' kata Liliy.

Terkait figur yang diajukan sejumlah pengurus PKB untuk menggantikan Muhaimin, Liliy mengaku menyerahkan semua itu pada Presiden. ''Kami menyerahkan semuanya pada Presiden. Yang penting tenaga kerja dapat sejahtera,'' pungkasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement