REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Upacara Hari Kesaktian Pancasila di kawasan Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, pada Jumat (1/10), diwarnai oleh pingsannya peserta upacara. Peserta upacara yang pingsan itu beberapa di antaranya bukan orang sembarangan, yakni perwakilan dari Kedutaan Besar Amerika Serikat dan Yordania.
Berdasarkan pantauan Republika, setidaknya ada tujuh orang yang pingsan dalam upacara yang rutin diselenggarakan setahun sekali ini. Selain dua orang diplomat, enam orang lainnya yang pingsan adalah dua orang polwan, satu orang taruna TNI AL, satu orang pelajar, satu orang anggota pramuka, dan PNS.
Para peserta mulai bertumbangan ketika upacara memasuki agenda pembacaan doa yang dipimpin oleh Menteri Agama Suryadharma Ali. Insiden itu membuat sibuk para petugas kesehatan yang bertugas di lokasi. Seorang petugas kesehatan tampak membawa tabung oksigen kecil untuk bantuan pernafasan.
Beberapa korban dalam upacara itu dibawa ke Posko Kesehatan yang berada tidak jauh di lokasi upacara. Satu staf dari Kedutaan Besar AS sempat diberi teh manis hangat di Posko Kesehatan, namun tak lama kemudian staf tersebut meninggalkan Posko karena upacara memang telah selesai.
Upacara berlangsung pukul 08.00 WIB dengan Inspektur Upacara Presiden Yudhoyono. Meski tergolong masih pagi, namun matahari sudah terasa terik menggigit kulit. Tidak ada tenda dan tempat duduk yang disediakan bagi peserta upacara, termasuk para perwakilan dari negara-negara sahabat. Alhasil, para peserta upacara pun bertumbangan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
