Sabtu 25 Sep 2010 03:50 WIB

Masyarakat Mengaku Kecewa tak Liat Atraksi Udara

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Djibril Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Jatuhnya pesawat yang dikendarai Ir Alexander Supeli, membuat atraksi penerjunan yang sedianya dilakukan dua kali pada siang ini, dibatalkan. Masyarakat pun kecewa tak dapat melihat atraksi udara dalam acara Bandung Air Show (BAS) ini.

Mariska, 17 tahun, salah satu pelajar SMA di Bandung, menyatakan kekecewaannya lantaran tidak melihat atraksi udara hari ini (24/9). Padahal, tujuan utama dia datang bersama teman-teman sekolahnya ke Lanud Husein Sastranegara, Bandung, untuk melihat atraksi udara tersebut.

"Kemarin saya melihat di televisi, atraksi udaranya keren-keren. Makanya saya mengajak teman-teman saya hari ini. Tapi malah nggak ada atraksi udara karena kecelakaan pesawat tadi pagi," katanya.

Maka dari itu, lanjutnya, Mariska dan teman-temannya mengunjungi kendaraan-kendaraan militer yang dipamerkan. Seperti layaknya anak-anak seusianya, mereka mengabadikan momen tersebut dengan berbagai macam gaya di depan kendaraan militer udara yang dipamerkan. "Kecewa sih gak ada atraksi. Tapi jangan sampai mati gaya. Makanya kita foto-foto di depan pesawat," ucapnya dengan agak sesal.

Senada dengan yang diucapkan Nuriah, 47 tahun. Ia sengaja mengajak anak-anaknya untuk melihat pesawat yang selama ini ketiga anaknya lihat di televisi. Namun, ia agak menyayangkan atraksi udara dibatalkan karena cuaca buruk dan jatuhnya pesawat pada Jumat (24/9) pagi.

Ia pun sibuk menenangkan anak-anaknya yang menangis karena ingin melihat pesawat yang terbang dan terjun payung. "Akhirnya saya mengajak mereka melihat pesawat-pesawat yang dipamerkan. Untungnya mereka langsung diam," ucapnya lega.

Namun, ia berharap atraksi udara akan tetap diadakan pada keesokkan harinya. Pasalnya, baginya melihat sebuah atraksi udara di Kota Bandung merupakan kemewahan. Ia pun menyatakan dukungannya kepada Lanud Husein Sastranegara dan PT Dirgantara Indonesia untuk tetap bersemangat meski terjadi kecelakaan pada Jumat (24/9) pagi.

"Saya tidak pernah melihat atraksi udara seumur hidup saya. Ini kesempatan langka," imbuhnya penuh dengan semangat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement