Selasa 31 Aug 2010 03:16 WIB

DPR 'Ngotot' Bangun Gedung Baru, Besok BURT Buka Tender

Rep: Indira Rezkisari/ Red: Endro Yuwanto
Gedung DPR
Gedung DPR

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Selasa besok (31/8), Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI membuka pengumuman bagi peserta tender pembangunan fisik Gedung DPR yang baru. Bangunan senilai lebih dari Rp 1 triliun itu diharapkan dapat mulai dikerjakan Oktober tahun ini.

Wakil Ketua BURT, Pius Lustrilanang, mengatakan, dewan benar-benar membutuhkan gedung baru. Kendati penolakan masyarakat masih kencang menerpa pembangunan gedung baru, Pius berujar gedung baru merupakan rekomendasi dari tim peningkatan kinerja anggota dewan yang mengatakan setiap anggota membutuhkan tambahan staf ahli sehingga membutuhkan gedung baru untuk menampungnya.

‘’Sejak pertama kali isu ini mencuat, kami juga sudah berupaya memberi penjelasan ke publik,’’ tutur Pius, Senin (30/8), usai memberikan paparan mengenai rencana pembangunan gedung baru di DPR.

Dana dari APBNP 2010 sebesar Rp 250 miliar juga akan segera dimanfaatkan setelah peletakan batu pertama di bulan Oktober. Pius mengatakan, uang itu dipakai untuk pembangunan fisik berupa tiga lantai bawah tanah (basement) dan satu lantai di atasnya. Pembangunan fisik yang bernilai Rp 1,1 triliun bersifat tahun jamak (multiyears) dalam tiga tahun anggaran.

Ketua BURT yang juga Ketua DPR RI, Marzuki Alie, menegaskan pula pentingnya pembangunan gedung baru. Mau tidak mau, suka tidak suka, DPR dikatakannya harus tetap menjalankan pembangunan. Meski Marzuki mengaku DPR tetap terbuka terhadap kritik dari masyarakat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement