REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ketua DPR Marzuki Alie menegaskan, DPR sudah beberapa kali menekankan dan meminta kepada pemerintah untuk segera menyelesaikan masalah perbatasan. Menurutnya, pemerintah sudah berjanji akan segera menyesaikan masalah perbatasan, khususnya dengan negara tetangga.

"Tidak hanya dengan Malaysia, tetapi juga ada yang berbatasan dengan Filipina, Vietnam, Tiongkok, Australia, Timor Timur. Itu tentu harus diselesaikan segera supaya tidak ada dispute dalam penegakan hukum di antara kedua negara, khususnya dalam menegakkan hukum-hukum internasional," kata Marzuki dalam buka puasa bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kediaman Marzuki, Senin (23/8).

Mengenai adanya TKI yang akan dihukum mati di Malaysia, Marzuki mengatakan, kita hargai hukum di negara orang, tapi dengan hubungan yang baik tentu bisa ada pertimbangan-pertimbangan lain. "Oleh karenanya, kita minta kepada Kementerian Luar Negeri untuk melakukan diplomasi dengan negara tetangga kita," katanya. Malaysia menegakkan hukum, Indonesia juga menegakkan hukum. Namun dengan hubungan baik, Marzuki yakin hukuman itu bisa dikurangi melalui jalur diplomasi.

Terkait dengan acara buka bersama Presiden, Marzuki mengatakan, ini menunjukkan bahwa secara kelembagaan DPR dan Presiden menghargai, kolektif kolegial, baik dari sisi kehidupan sosial maupun dari sisi kehidupan politik. "Jadi insya Allah dengan kebersamaan ini semakin memperkuat hubungan kami baik secara kelembagaan maupun secara pribadi," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika