REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Mantan presiden Republik Indonesia, BJ Habibie, menangis saat melihat istrinya. Peristiwa itu terjadi saat dia shalat zuhur, Senin (28/6).
Saat adzan berkumandang di tengah sengatan mentari, dia memasuki kamar tidurnya dalam keadaan berwudhu. Baru saja bertakbiratul ihram sambil memejamkan mata, dia seperti menyaksikan istrinya, Hasri Ainun Habibie, berpakaian shalat dan berdiri tepat dibelakangnya. “Dia mau shalat,” ungkap Habibie, di rumahnya, Kompleks Perumahan Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (29/6).
Di dalam hatinya, Habibie bertanya kepada istrinya, “Kamu mau shalat berjama’ah?” kemudian Hasri Ainun menganggukkan kepala. Habibie pun shalat berjamaah. Sayang, Habibie tidak kuasa menyempurnakan shalat zuhurnya.
“Saya menangis 20 menit,” ungkapnya dalam perayaan 40 hari kematian istrinya. Ketika itu, Habibie mengenakan busana muslim putih dengan peci hitam. Di berbicara di hadapan lebih dari seribu warga muslim di rumahnya.
Dalam peringatan itu, hadir mantan wakil presiden, Jusuf Kalla, dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Boediono. Boediono datang pada pukul 20.00 WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
