REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA - Sampai Kamis (24/6), ada 125 orang kandidat anggota PP Muhammadiyah Periode 2010-2015. Dari calon yang mengemuka, muncul nama anggota KPU yang juga pengurus DPP Demokrat, Andi Nurpati.'
Sejauh ini, belum ada konfirmasi mengenai kesediaan Andi menjadi calon pengurus PP Muhammadiyah. Andi sendiri belum menyempaikan surat pernyataan kesediaan maju sebagai calon pengurus PP Muhammadiyah. Selain menyampaikan surat kesediaan, calon juga harus membuat pernyataan bersedia mundur dari partai politik apabila terpilih sebagai anggota PP Muhammadiyah.
Sekretaris Panitia Pemilihan Anggota PP Muhammadiyah 2010-2015 dalam Muktamar Satu Abad Muhammadiyah Budi Setiawan menyatakan panitia menunggu surat kesediaan hingga Sabtu (26/6) mendatang. ''Apabila sampai hari Sabtu (26/6) Andi Nurpati tidak mengirimkan surat pernyataan, berarti dia dianggap mundur sebagai salah satu kandidiat anggota PP Muhammadiyah Periode 2010-2015,'' kata Budi di Yogyakarta, Kamis (23/6).
Ia mengaku belum mendapatkan konfirmasi mengenai kesediaan Andi. ''Apabila Andi Nurpati mundur, berarti jumlah kandidiat anggota PP Muhammadiyah bisa berkurang menjadi 124 orang,''tutur dia.
Lebih lanjut Budi mengemukakan dari posisi 125 orang tersebut panitia akan memunculkan biodatanya masing-masing dan akan dibawa dalam dalam Sidang Tanwir Muhammadiyah yang akan berlangsung pada tanggal 1 Juli di Asri Medical Centre Yogyakarta. Sehingga peserta sidang Tanwir Muhammadiyah akan mengetahui biodata dari 125 orang tersebut.
Dalam sidang Tanwir nanti dipersilahkan memilih 39 kandidat yang akan dibawa dalam Muktamar Muhammadiyah pada tanggal 5 Juli. Di sini nanti dipilih 13 orang anggota PP Muhammadiyah. Setelah terpilih 13 anggota PP Muhammadiyah periode 2010-2015, para anggota PP Muhammadiyah periode 2010-2015 melakukan rapat pada tanggal 7 Juli untuk memilih salah satu anggotanya menjadi Ketua Umum PP Muhammadiyah.
Lebih lanjut Budi menjelaskan penjaringan kandidat anggota PP Muhamammadiyah berlangsung sejak Oktober 2009. Saat itu terjaring sebanyaik 233 orang, tetapi setelah diseleksi ada 18 orang tidak memenuhi syarat diantaranya belum pernah menjabat di pimpinan Muhammadiyah, sehingga tinggal 215 orang kandidat anggota PP Muhammadiyah.
Dari 215 orang tersebut, kemudian dikirimi surat tentang kesediaannya dan ternyata yang bersedia hanya 136 orang. Kemudian setelah diteliti ulang apakah mereka memenuhi syarat ternyata ada 10 orang yang tidak memenuhi syarat yaitu mereka baru satu kali menjabat pimpinan Muhammadiyah, padahal syaratnya minimal dua kali menjabat pimpinan Muhammadiyah serta ada satu orang tokoh yang mencabut pencalonan dirinya dengan alasan kesibukannya.
Akhirnya tinggal 126 orang yang terdaftar menjadi kandidat anggota PP Muhammadiyah. ''Namun pada pertengahan Mei 2010 Pak Amien Rais mengundurkan diri sebagai calon anggota PP Muhammadiyah, sehingga kini tinggal 125 orang dan 11 orang diantaranya perempuan,''ungkap Budi.