REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kementerian Luar Negeri Indonesia memfasilitasi pemulangan tiga relawan WNI yang tergabung dalam misi kemanusiaan ke Jalur Gaza, Freedom Flotilla, dari Amman, Yordania.
Menurut keterangan Kementerian Luar Negeri di Jakarta, aHAD (20/6), ketiga relawan tersebut adalah Surya Fachrizal Aprianus (Sahabat Al Aqsa), Abdillah Onim (MER-C) dan Nur Ikhwan Abadi (MER-C). Ketiganya dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Senin, 21 Juni 2010 dengan penerbangan Emirates Nomor Penerbangan EK 356 pukul 15.55.
Sebelumnya pada 7 Juni 2010, Kementerian Luar Negeri atas nama Pemerintah RI menyerahkan empat relawan dari KISPA dan seorang jurnalis kepada keluarga mereka masing-masing. Kementerian Kesehatan selanjutnya akan melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh kepada ketiga relawan tersebut.
Khusus untuk Surya Fachrizal Aprianus yang terkena tembakan saat serangan tentara Israel ke kapal Mavi Marmara. Kementerian Kesehatan akan melakukan pemeriksaan dan perawatan tertentu yang diperlukan. Kondisi kesehatan Surya Fachrizal terlebih dulu diperiksa oleh tim dokter dari King Husein Medical Center, Amman-Yordanis, sebelum berangkat menuju Tanah Air.
Sementara itu, pada 15 Juni 2010, tiga relawan lain yakni Wisnu Pramudya (Sahabat Al Aqsa), Santi Soekanto (Sahabat Al Aqsa) dan Arief Rachman (MER-C) telah meninggalkan Amman, Yordania, menuju Istanbul, Turki.KBRI Amman, sejak 2 Juni 2010 memberikan dukungan dan bantuan kepada seluruh relawan WNI untuk misi kemanusiaan Gaza.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
