REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pimpinan Pusat Aisyiyah melakukan silaturahim dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kantor Presiden, Jakarta, Rabu (16/6). Selain menyampaikan rencana Muktamar Aisyiyah di Jogjakarta pada bulan depan, organisasi perempuan Muhammadiyah ini menyampaikan perkembangan terakhir kegiatan yang telah dilakukan.

''Maksud kami akan menyampaikan perkembangan gerakan Aisyiyah,'' kata Ketua Umum PP Aisyiyah Prof Siti Chamamah di hadapan Presiden. Chamamah didampingi Ketua PP Aisyiyah Masyitoh Chusnan, Atikah M Zakki, Dyah Siti Nuraini, Siti Wardanah Muhadi, dan Sekretaris Umum PP Aisyiyah Shoimah Kastolani. Sedangkan, Presiden didampingi Menag Suryadharma Ali, Menteri Pemberdayaan Perempuan Linda Gumelar, Mensesneg Sudi Silalahi, dan Seskab Dipo Alam.

Chamamah mengatakan, gerakan Aisyiyah sudah sampai ke tingkat internasional yang khusus terkait dengan perempuan. Dia menambahkan, Aisyiyah sudah berumur 96 tahun sejak berdirinya pada 1917. ''Embrionya sebenarnya dimulai 1912,'' ujarnya.

Muktamar Aisyiyah pada bulan depan akan dilakukan bertepatan dengan pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah di Jogjakarta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika