Sabtu 05 Jun 2010 04:42 WIB

PKS Isyaratkan Tolak Darmin Jadi Gubernur BI

Rep: Andri Saubani/ Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PKS mengisyaratkan menolak Darmin Nasution sebagai calon Gubernur Bank Indonesia (BI). Darmin sendiri telah resmi diajukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke DPR sebagai calon tunggal Gubernur BI.

''Masih ada kasus hukum yang mengganjal Pak Darmin,'' ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS, Anis Matta, di gedung DPR, Jakarta, Jumat (4/6).

Menurut Anis, PKS masih kurang sreg dengan Darmin lantaran nama Darmin disebut dalam rekomendasi DPR atas hasil kerja Panitia Khusus (Pansus) Angket Century. PKS menginginkan kejelasan status hukum Darmin terlebih dahulu sebelum menyetujui Darmin menjadi Gubernur BI.

Ditanya apakah hal ini berarti PKS menolak Darmin, Anis menjawab ''Kami akan sampaikan ke Presiden kalau Pak Darmin masih menyisakan permasalahan kasus Century,'' jelasnya.

DPR sendiri pada Rabu (2/6) lalu, secara resmi telah menerima surat dari Presiden terkait pencalonan Darmin sebagai calon Gubernur BI. Dalam tertanggal 31 Mei 2010 tersebut, Presiden tidak mencantumkan nama lain selain Darmin Nasution.

Sesuai tata tertib DPR, surat Presiden tersebut akan segera diumumkan di sidang Paripurna. Setelah itu, sidang Paripurna kemudian menugaskan Badan Musyarawah (Bamus) untuk membahas surat Presiden tersebut. Selanjutnya, Bamus menugaskan komisi terkait untuk melakukan fit and proper test untuk menolak atau menyetujui calon yang diajukan Presiden.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement