REPUBLIKA.CO.ID, BANGKALAN--Masih ingat nenek Minah di Tasikmalaya yang dikatakan berusia 120 tahun? Ternyata, lansia berusia di atas seabad banyak ditemukan di daerah lain. Bahkan, usianya disebut-sebut sama dengan nenek Minah, 120 tahun.
Warga 'awet tua' itu juga ditemukan oleh petugas sensus penduduk 2010. Kali ini, orang-orang yang dilimpahi usia panjang itu didapati di Bangkalan, Madura. Penanggung Jawab Kegiatan Sensus Penduduk BPS Bangkalan, Mohammad Imron, mengaku menemukan tiga warga yang berusia 120 tahun.
Ketiganya ditemukan di Kecamatan Kokop, Tragah, dan Socah. ''Mereka mengaku sudah berusia seperti itu, tapi kami akan lakukan kroscek lagi ke sana lebih lanjut untuk menentukan apakah benar atau tidak, yakni dengan cara menanyakan apa sudah ada saat Jepang menjajah bangsa ini,'' kata Imron di Bangkalan.
Petugas sensus juga akan menanyakan pada yang bersangkutan serta para kerabatnya. Jika nantinya jawaban dari mereka sama, maka orang itu betul berusia 120 tahun. ''Kalau dilihat dari kondisinya memang sudah tua. Ya, kalau berusia di atas 100 tahun sudah pantas,'' ungkapnya.
Selain di Bangkalan, petugas sensus juga menemukan warga berusia di atas 100 tahun di Kabupaten Sumenep, yakni Rafiuddin (laki-laki) dan Diyah (perempuan). Keduanya tercatat sebagai warga Desa Mattanair, Kecamatan Rubaru. Sesuai hasil sensus, Rafiuddin berusia 105 tahun dan Diyah berusia 106 tahun.
Sebelumnya, petugas sensus mendapati tiga perempuan berusia lebih dari seabad di Desa Cogreg, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar). Ketiga wanita tersebut adalah Minah (120 tahun), Kalsem (115), dan Suki (107). Ketiga penduduk itu masih dalam kondisi sehat.