JAKARTA--Kabar pengunduran diri Menkeu Sri Mulyani Indrawati dan kesediannya untuk segera menjabat sebagai Managing Director World Bank atau Bank Dunia, semakin santer di berbagai media online serta jejaring sosial.
Namun, hingga kini belum ada konfirmasi secara langsung dari Sri Mulyani maupun juru bicara Kepresidenan mengenai kabar tersebut.
Salah seorang sahabat Sri Mulyani sekaligus mantan juru bicara Presiden Abdurrahman Wahid, Wimar Witoelar menuliskan hal tersebut pada akun twitternya. Wimar menulis "Sri Mulyani appointed as World Bank Managing Director!".
Kemudian Wimar kembali menulis, "Pertama kali orang Indonesia pegang jabatan begitu tinggi dalam lembaga begitu kuat. SMI kebanggaaan buat semua orang Indonesia".
Dalam wawancara dengan salah satu televisi swasta, Wimar mengatakan, sebenarnya tawaran dari Bank Dunia itu sudah diberikan sekitar satu tahun yang lalu. Namun, Sri Mulyani kemudian diminta untuk kembali bertugas sebagai Menkeu.
"Berbagai tekanan akhir-akhir ini dari berbagai pihak termasuk media, membuat Sri Mulyani kemudian berpikir untuk menerima tawaran tersebut," ujar Wimar.
Dalam sebuah rilis resmi dari World Bank seperti dikutip dari situs milik Wimar yaitu perspektif.net, Presiden Bank Dunia, Robert B. Zoellick mengumumkan penunjukan Sri Mulyani sebagai Managing Director Bank Dunia.
Sri Mulyani dinilai mampu memimpin kebijakan perekonomian Indonesia sebagai negara terbesar di Asia Tenggara dan salah satu negara terbesar di dunia dengan suskses, sehingga dapat melalui krisis, mengimplementasikan reformasi dan memperoleh penghargaan dari berbagai belahan dunia.
"Saya senang bisa mengumumkan penunjukan Sri Mulyani. Dia telah menjadi menteri Keuangan dengan pengetahuan yang dalam baik dalam pengembangan isu dan peran Grup Bank Dunia," jelas Zoellick.
Masih dalam pernyataan tersebut, Sri Mulyani mengatakan, hal itu merupakan kehormatan bagi dirinya dan negra untuk memperoleh kesempatan untuk ikut berkontribusi pada misi yang sangat penting untuk mengubah dunia.
Sri Mulyani akan mulai bergabung dengan Bank Dunia pada tanggal 1 Juni mendatang, guna transisi dari Managing Director sebelumnya, Jose Daboub yang akan mengakhiri masa jabatannya pada tanggal 30 Juni 2010.