REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pandemi Covid-19 belum juga usai. Rakyat pun memerlukan asupan gizi dan vitamin yang cukup guna menguatkan daya tahan tubuh di tengah situasi saat ini. Sadar dengan kebutuhan masyarakat, Ketua Fraksi Demokrat DPR Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas menyerahkan bantuan kawalan berupa bantuan paket vitamin.
Sebanyak 3.000 paket vitamin diserahkan untuk didistribusikan secara merata ke lima kabupaten, yakni Pacitan, Trenggalek, Magetan, Ponorogo, dan Ngawi di Provinsi Jawa Timur, Ahad (29/8).
Saat memberikan sambutan secara daring, Ibas menyampaikan rasa duka untuk semua kehilangan yang dirasakan warga akibat pandemi selama beberapa waktu terakhir.
“Sekitar Juli 2021 bisa dikatakan puncak dari melonjaknya kasus Covid-19 di Dapil Jatim VII. Kita sedih dan berduka karena cukup banyak korban akibat wabah meniko. Tidak sedikit ketika itu kita mendengar suara ambulans. Hp kita pun sibuk menerima pesan saudara dan kerabat kita dipanggil Sang Mahakuasa. Untuk itu, saya mengajak kita semua untuk mendoakan mereka yang telah mendahului kita agar diterima di sisi Tuhan YME, Allah SWT. Husnul khatimah, Allahumma Amin,” kata Ibas.
Meski kondisi selama dua tahun ini berat, Ibas berpesan agar masyarakat tidak terpecah belah. Dia menyampaikan siap terus berupaya mengawal dan menyalurkan bantuan-bantuan yang diperlukan rakyat.
“Mas Ibas mengerti dan prihatin terhadap kondisi sak meniko. Saya juga sebagai wakil rakyat, wakil dulur sedoyo terus mencari solusi terbaik, termasuk mengawal fasilitas kesehatan. Para dokter dan nakes kita harus terus diperhatikan. Ditingkatkan pula ketersediaan tabung oksigen, vitamin, obat-obatan yang cepat, tepat, dan terjangkau,” ucap Ibas.
Terkait bantuan kawalannya, Ibas menerangkan, bantuan tersebut merupakan hasil kerja sama dengan CSR PT Semen Indonesia. “Sedherek sedoyo, hari ini saya Edhie Baskoro Yudhoyono, anggota DPR RI Dapil Jatim VII dari Fraksi Partai Demokrat menyalurkan program kawalan vitamin yang bekerja sama dengan CSR PT Semen Indonesia sebanyak 3.000 paket vitamin se-dapil VII,” jelasnya.
Usai memberi sambutan, Ibas mendapat beberapa aspirasi dari para peserta, termasuk Wakil Bupati Trenggalek Syah Natanegara, GM Semen Indonesia Edy Saraya, dan pengurus Karang Taruna Ponorogo Anpu Sakeh. Syah Natanegara dari Kabupaten Trenggalek menyampaikan, angka kematian masih tinggi dan angka vaksinasi masih terbilang rendah, bahkan belum mencapai 10 persen.
"Oleh karena itu, dia berharap Ibas dapat mengawal program vaksinasi agar bisa tersalur lebih cepat. Selain itu, Natanegara juga berharap agar proyek Jalur Lingkar Selatan dapat segera terealisasi agar mobilitas masyarakat di berbagai sektor, termasuk ekonomi dan transportasi bisa lebih mudah," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
