Ahad 21 Jan 2024 19:31 WIB

Erick Thohir Dampingi Gibran ke Arena Debat Cawapres

Rombongan Prabowo, Gibran, dan Erick tiba di JCC sekitar pukul 18.54 WIB.

Rep: Febryan A/ Red: Erik Purnama Putra
Menteri BUMN sekaligus Ketum PSSI Erick Thohir bersama Menhan sekaligus pendiri Akademi Sepak Bola Garudayaksa Prabowo Subianto
Foto: Republika/Prayogi
Menteri BUMN sekaligus Ketum PSSI Erick Thohir bersama Menhan sekaligus pendiri Akademi Sepak Bola Garudayaksa Prabowo Subianto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN, Erick Thohir mendampingi pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka datang ke arena debat cawapres di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Ahad (21/1/2024) malam WIB.

Rombongan Prabowo, Gibran, dan Erick tiba sekitar pukul 18.54 WIB di pintu masuk JCC. Persis setelah Prabowo dan Gibran jalan berdampingan melewati pintu masuk, tampak Erick Thohir menyusul.

Baca Juga

Erick tampak mengenakan kemeja biru langit, warna khas kampanye Prabowo-Gibran. Ketua Umum PSSI itu masuk ke arena debat berbarengan dengan istri Gibran, Selvi Ananda. Tampak pula Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menyusul.

Erick diketahui mendampingi Prabowo dan Gibran sejak dari kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Di kediaman Menteri Pertahanan itu, Erick sempat menyampaikan kepada awak media bahwa dirinya berinisiatif sendiri hadir mendampingi Prabowo-Gibran dalam acara debat.

"Ini inisiatif sendiri dan saya rasa sudah waktunya. Waktunya saya menentukan gabung ke 02," kata Erick.

Dia mengaku, meski tidak masuk dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, ia secara pribadi mendukung duet politisi senior dan junior itu. Erick mengatakan, dirinya memberikan dukungan saat Prabowo menyambangi kediamannya beberapa waktu lalu.

"Tentu sudah saatnya saya ambil posisi untuk semua," kata Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019 itu.

Debat keempat Pilpres 2024 malam ini merupakan ajang adu gagasan antarcawapres, yakni Gibran, Muhaimin Iskandar, dan Mahfud MD. Ketiganya aka beradu argumen terkait isu seputar pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup, sumber daya alam dan energi, pangan, agraria, masyarakat adat, serta desa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement