Selasa 01 Aug 2023 14:43 WIB

Menpora Sebut Kemungkinan Pembukaan Piala Dunia U-17 2023 di JIS

Untuk penutupan Piala Dunia U-17 rencananya akan diselenggarakan di Solo.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Endro Yuwanto
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo saat memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/8/2023).
Foto: Republika/Dessy Suciati Saputri
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo saat memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/8/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menyatakan, pemerintah berkeinginan untuk menyelenggarakan pembukaan Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium (JIS). Kendati demikian, pemerintah tengah menunggu hasil asesmen FIFA terhadap seluruh stadion yang akan dijadikan sebagai venue Piala Dunia U-17 2023.

"Sebenarnya untuk pembukaan ada keinginan di Jakarta, tapi ini kita sedang menunggu asesmen seluruh venue," kata Menpora di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/8/2023).

Baca Juga

Menurut Dito, asesmen yang dilakukan oleh FIFA akan mulai dilakukan pada pekan ini. Setelah hasil asesmen dilaporkan ke PSSI dan pemerintah, kemudian akan ditentukan bersama stadion mana yang akan digunakan sebagai venue Piala Dunia U-17.

"Ya jadi kan ini seluruh stadion yang akan dipakai untuk U-17 pekan ini diasesmen oleh FIFA, dan nanti akan dilaporkan kembali ke PSSI dan juga kami, nah nanti itu ditentukan bersama dengan FIFA," ujar Dito.

Sedangkan untuk penutupan Piala Dunia U-17 rencananya akan diselenggarakan di Solo. FIFA pun tengah melakukan asesmen Stadion Manahan Solo dan selanjutnya mengunjungi seluruh stadion yang diajukan oleh PSSI.

"Kalau Piala Dunia, ini kita sudah mengetahui FIFA hari ini juga ke Solo mengecek Manahan dan selanjutnya ke seluruh stadion yang diajukan PSSI. Terkait dengan penutupan dan pembukaan, yang saya baru dilaporkan oleh PSSI adalah penutupan memakai rencana awal di Solo karena itu rencana sejak U-20," jelas Dito.

Menpora RI juga menyebut bahwa kemungkinan venue untuk Piala Dunia U-17 hanya digelar di Pulau Jawa. Hal ini mempertimbangkan efisiensi baik anggaran maupun aksesibilitas para pemain. Meski demikian, Dito menegaskan masih menunggu hasil asesmen dari FIFA.

"Nah ini kita juga kemarin ada mendengar dari PSSI bahwa karena ini U-17 ya, U-17 dan dari sisi pemainnya juga terkait dengan efisiensi ya pertama budget dan juga aksesibilitas dari para pemain dan kontingen, itu kemungkinan di Jawa. Tapi ini kita juga masih menunggu dari hasil FIFA juga," ujar Dito menegaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement