Sabtu 11 Mar 2023 12:57 WIB

Presiden Jokowi Didampingi Mentan SYL Panen Raya Padi di Ngawi

Panen raya serentak kali ini guna mengawal produksi padi melimpah.

Red: Tahta Aidilla

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berbincang dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kanan) dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (ketiga kanan) di areal persawaan saat meninjau panen raya padi dalam kunjungan kerjanya di Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (11/3/2023). (FOTO : Dok.Republika)

Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) di areal persawaan saat meninjau panen raya padi dalam kunjungan kerjanya di Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (11/3/2023). (FOTO : Dok.Republika)

Presiden Joko Widodo (tengah) berbincang dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) di areal persawaan saat meninjau panen raya padi dalam kunjungan kerjanya di Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (11/3/2023). (FOTO : Dok.Republika)

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berbincang dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (tengah) di areal persawaan saat meninjau panen raya padi dalam kunjungan kerjanya di Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (11/3/2023). (FOTO : Dok.Republika)

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berbincang dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kanan) dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (ketiga kanan) di areal persawaan saat meninjau panen raya padi dalam kunjungan kerjanya di Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (11/3/2023). (FOTO : Dok.Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, Presiden Joko Widodo,  Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berbincang saat meninjau panen raya padi dalam kunjungan kerjanya di Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (11/3/2023).

Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) melakukan panen raya padi di Kabupaten Ngawi guna melanjutkan rangkaian Panen Raya Padi Nusantara 1 Juta Hektar (ha) secara serentak.

Sebelumnya tanggal 9 Maret panen raya nusantara berlangsung di Kabupaten Kebumen serentak di 30 propinsi dan 113 kabupaten dan panen raya serentak kali ini dilakukan di 18 provinsi dan 91 kabupaten guna mengawal produksi padi melimpah pada puncak panen raya Maret-April 2023.

sumber : Dok.Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement