Kamis 19 Jan 2023 10:35 WIB

Hadapi Ancaman Resesi, Erick Thohir Ajak Sukseskan Transformasi BUMN

Poin penting dalam mentransformasikan BUMN dengan kultur dan AKHLAK-nya

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajak untuk menyukseskan transformasi di BUMN. (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Dhemas Reviyanto
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajak untuk menyukseskan transformasi di BUMN. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajak untuk menyukseskan transformasi di BUMN. Dalam menghadapi ancaman resesi tahun ini, semua pihak termasuk BUMN harus memperkuat kerja sama dan harmoni, untuk mewujudkan transformasi.

Menurut Erick, transformasi BUMN menjadi fokus utamanya sejak awal menjabat sebagai Menteri BUMN. Poin penting dalam mentransformasikan BUMN dengan kultur dan AKHLAK-nya.

Baca Juga

Dalam perayaan Natal Bersama Kementerian BUMN dan BUMN Tahun 2022, Menteri BUMN Erick Thohir kembali menekankan transformasi BUMN yang jadi fokus utamanya sejak awal memimpin. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) bersama Petrokimia Gresik menyelenggarakan perayaan Natal Bersama di Hotel JW Marriott, Surabaya.

"Kalau kita mau sukses mentransformasikan BUMN adalah yang terpenting mentransformasi kultur dan AKHLAK-nya. Di dalam AKHLAK ada Harmoni, tidak mungkin transformasi terjadi kalau tidak terjadi transformasi daripada manusianya," ujar Erick Thohir dalam keterangan tertulis, beberapa waktu lalu.

Menurut Erick, harmoni di antara pegawai BUMN dan Kementerian BUMN sangat berpengaruh dengan transformasi yang dilakukan di BUMN. Erick Thohir juga berpesan agar kerja sama yang harmoni dari semua pihak tidak selesai sampai di sini. Dengan adanya isu resesi yang dihadapi dunia, Indonesia masih menghadapi tekanan dalam hal penanganan ekonomi, lapangan pekerjaan yang terbatas, dan stabilisasi harga bahan pokok.

“Saya berharap BUMN, para keluarga BUMN yang hadir di sini kembali dengan segala kerendahan hati, kita harus bersatu lagi, bersatu dalam penanganan ekonomi. Maka, ini merupakan momen bagi kita untuk tetap bersatu menghadapi tantangan tahun 2023. Ayo kita solid, bersatu untuk Indonesia yang kita cintai,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement