REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Kepala Polresta (Kapolresta) Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso menyoroti persoalan aksi tawuran antarwarga, khususnya yang dilakukan kalangan remaja. Ia memastikan upaya jajarannya dalam upaya pencegahan aksi tawuran di wilayah hukum Polresta Bogor Kota.
Kapolresta mengatakan, jajaran Polresta Bogor Kota rutin melakukan patroli untuk mengantisipasi dan mencegah aksi tawuran antarwarga. Terlebih aksi tawuran ini dapat memicu tindak kriminalitas dan meresahkan masyarakat. “Kita selalu patroli malam untuk mencegah tawuran,” kata dia.
Menurut Kapolresta, ada tim Kujang yang rutin patroli malam. Ia mengatakan, ada juga personel Polresta Bogor Kota yang disiagakan dan siap bergerak cepat apabila dibutuhkan. Selain itu, kata dia, dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, personel Bhabinkamtibmas juga bergerak di tingkat kewilayahan untuk memantau situasi dan mengedukasi masyarakat.
Pada Ahad (8/1/2023), tim Kujang Polresta Bogor Kota yang tengah melakukan patroli malam mengamankan sejumlah pemuda di wilayah Cibuluh dan Tajur. Pengamanan dilakukan karena sejumlah pemuda tersebut diduga hendak tawuran. Tim Kujang Polresta Bogor Kota dikabarkan mengamankan sembilan orang. Saat melakukan pengamanan, petugas mendapati satu buah stik golf.
Kapolresta memastikan akan melakukan penindakan apabila ditemukan adanya pelanggaran hukum. “Para pemuda tersebut kami amankan dan dilakukan pemeriksaan oleh satuan Reskrim Polresta Bogor Kota. Apabila ada yang terbukti melakukan tindakan kriminal atau membawa sajam (senjata tajam), akan ditindaklanjuti sesuai prosedur hukum yang berlaku,” kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
